Thursday, July 16, 2009

Perlukah Mengkonsumsi Makanan Organik?

Kalau ditanya seberapa perlu Organic Food, sekarang ini saya akan menjawab perlu sekali. Di tengah industri pangan yang makin mengabaikan faktor kesehatan jangka panjang konsumennya, makanan alami atau Organic Food seperti jaman dinosaurus nampaknya akan kembali menjadi kebutuhan fitrah manusia.

Untuk itu PBB sejak tahun 1999 sudah mulai kick off campaign Go Organic 2010. Karena bahan pangan Organic tidak semata menyangkut kebutuhan manusia saja, tetapi juga merupakan kebutuhan bumi sebagai lahan tumbuhnya. Bahan kimia pada pertanian memberikan sumbangan yang sangat besar terhadap proses global warming.

Industri pertanian saat ini yang dengan dalih kecukupan pangan menjadi semakin mengabaikan kebutuhan bumi untuk diperhatikan dan dilestarikan. Penggunaan pupuk kimia dan pestisida semakin memandulkan kemampuan tanah untuk memberikan kemampuan terbaiknya menghasilkan tanaman yang bernilai gizi tinggi, karena bahan2 kimia tadi bersifat merusak unsur hara tanah.

Akibatnya setiap tanaman (beras, sayur, buah, dll) yang kita konsumsi selalu saja memberi kita bonus bahan kimia dan ikut masuk dalam pencernaan kita. Penumpukan bahan kimia yang terjadi bertahun2 sepanjang umur kita akan makin melemahkan fungsi organ.

Allah SWT menciptakan manusia lengkap dengan mesin super canggih. Tapi kecanggihan mesin (organ) itu bisa saja menjadi lemah karena ulah dan ketidaktahuan manusianya sendiri.

Karena itu sekarang ini marak yang namanya penyakit2 akibat pola makan dan gaya hidup yang kurang sehat. Sebut saja misalnya: Kolesterol, diabetes melitus, liver, kanker, hipertensi, jantung koroner, stroke, dll.

Semua penyakit di atas tidak menular, tapi akan menular secara turunan jika orang tua menurunkan pla makan dan kebiasaan gaya hidup yang salah itu kepada anak2nya.

Mengenai masih mahalnya bahan pangan organik hal ini bisa dipahami karena lamanya masa tanam/produksi membuat pangan organik kurang memiliki daya saing secara ekonomi dengan bahan pangan hasil penanaman konvensional.

Mengenai istilah penanaman konvensional ini juga terjadi salah kaprah. Sejatinya istilah penanaman konvensional harusnya melekat pada penanaman organikm (Organic Medicine), sedangkan penanaman masa kini dengan aneka bahan kimia tambahan tidak berhak menyandang predikat tsb. Harusnya pemerintah dengan tegas menggolongkan penanaman berbahan kimia tersebut dengan penanaman GMO (genetically modified organism).

Tapi percayalah, manfaat bahan pangan Organic Product jauh lebih baik dibanding yang sekarang kita konsumsi. Karena Organic Product selain mempunyai nilai nutrisi yang tinggi juga berfungsi untuk detoksifikasi dan regenerasi sel yang tentunya tidak dimiliki oleh bahan pangan biasa.

gayahiduporganic.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang

No comments:

Post a Comment