Thursday, June 30, 2011

Tips Jitu Membuat Rumah Tahan Gempa

Bagian Selatan Laut Indonesia adalah retakan lempengan bumi yang sewaktu waktu akan menimbulkan gempa sunami, yang tentunya akan merusak rumah bila rumah tersebut tidak tahan gempa

Rumah tinggal merupakan kebutuhan yang utama selain sandang dan pangan. Mewujudkan rumah idaman kita harus mengunakan jasa tukang bangunan, tentunya tukang yang ahli dalam kontuksi bangunan yang benar-benar nyaman dan aman untuk di huni serta kontruksi rumah atau bangunan tahan gempa dengan istilah lain Absortion of vibration atau AOV.

Ada empat faktor yang menyebabkan runtuhnya rumah atau bangunan karena gempa yaitu pemakaian bahan dinding, pengunaan material, tenaga ahli dan penataan ruangan. Pada umumnya rumah atau bangunan sederhana didirikan tanpa mempertimbangkan faktor ketahanan terhadap gempa. Bisa saja di sebabkan oleh sumber daya manusianya atau karena keuangan yang terbatas, coba anda amati struktur rumah anda apakah ada indikasi seperti ini.

Faktor-faktor yang menyebabkan rumah atau bangunan tidak tahan terhadap gempa antara lain :

1. Pondasi batu kali dipasangkan angkur besi berdiameter 6-8 mm setiap panjang 1-1.5 m.

2. Kedalaman balok pondasi (sloof) dibuat masuk ke tanah atau minus 10—25 cm dan lantai dasar (± 0.00).

3. Kolom yang dipakai adalah kolom praktis yang dibeli di toko material. Kolom mi sangat tidak memenuhi syarat untuk bangunan tahan gempa.

4. Pengecoran kolom dilakukan secara bertahap jika pasangan batu bata telah mencapai ketinggian 1 m. Dilakukan pengecoran dengan adukan yang tidak jelas perbandingan antara semen, pasir, dan split, apalagi jika semua bahan pengerjaannya disuplai oleh pemborong sehingga sulit untuk dilihat mutunya.

5. Tidak ada pemasangan besi angkur pada kolom untuk pasangan dinding batu bata.

6. Dinding batu bata tidak diplester dan tidak diaci.

7. Ring balok terkadang dipasang dan terkadang tidak dipasang.

8. Ring balok hanya menumpang pada pasangan dinding.

9. Hubungan antara ring balok dengan kuda-kuda atap asal jadi.

Membuat rumah atau bangunan tanpa memperhatikan faktor keamanan terhadap gempa akan menimbulkan kerugian. Membangun kembali akan lebih mahal karena timbul biaya tambahan seperti biaya membuang dan membersihkan puing-puing reruntuhan rumah. Untuk anda yang akan membangun rumah mungkin hal ini bisa membantu anda, temukan informasi terkait tentang rumah: pasang iklan gratis jual rumah

No comments:

Post a Comment